Kabupaten – Usai menuntaskan Festival Band Pelajar SMP-SMA se-Jawa Timur di zona utara, kemarin (31/3) Jawa Pos Radar Malang melanjutkan event tahunan itu di zona selatan. Siapa yang terbaik di antara 16 band pelajar SMP-SMA se-Jawa Timur?
Setelah masing-masing band menunjukkan kebolehannya di panggung, penampilan terbaik diraih Matsanegha Band. Band dari MTsN 4 Malang itu dinobatkan sebagai juara I setelah membawakan lagu berjudul Nakal karya Gigi Band. Sedangkan juara II diraih Simplay Band dan juara III disabet Lucretia Band. Keduanya berasal dari Brawijaya Smart School (BSS) Malang.
”Alhamdulillah, kami bersyukur bisa meraih juara I,” kata Luddy Wiji Lestari, vokalis Matsanegha Band, usai menerima penghargaan di SMKN 1 Kepanjen kemarin (31/3).
Siswa MTsN 4 Malang itu menyatakan, pihaknya senang karena kerja kerasnya membuahkan hasil. Dia bersama teman-temannya di Matsanegha Band mempersiapkan waktu hingga satu minggu jelang gelaran festival band.
”Setiap hari latihan, kecuali Jumat (30/3) kami libur,” kata Luddy yang didampingi personel lainnya di Matsanegha Band. Yakni, Rahmatul (gitaris), Febrina (bassist), Almier (drumer), dan Aura (keyboardist).
Sementara beberapa personel Simplay Band belum puas dengan penampilan yang mereka suguhkan.
”Penampilan tadi (kemarin) saya rasa belum maksimal. Harus ada perbaikan agar bisa menampilkan yang terbaik ketika nanti tampil di final festival band,” ungkap Aji, salah satu personel penabuh jimbe di Simplay Band.
Terpisah, Perwakilan Cabang Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Malang Singgih Winoto mengungkapkan, pihaknya mendukung penuh event yang digelar Jawa Pos Radar Malang itu. Sebab, event tahunan ini memberi ruang pelajar untuk menyalurkan bakatnya dalam bermusik.
”Selain akademik, pengetahuan nonakademik seperti bermusik juga sangat penting,” tuturnya.
Menurut Singgih, sekolah harus memberikan fasilitas yang memadai untuk kegiatan ekstrakurikuler. Itu dilakukan agar para siswa tidak hanya mengerti pendidikan akademik, tapi juga nonakademik.
”Harus seimbang antara kemampuan akademik dan nonakademik (musik),” ungkapnya.
Singgih berharap, pelaksanaan Festival Band Pelajar se-Jatim makin diperluas. Misalnya pemenangnya diikutkan lomba musik ke ajang yang lebih tinggi. ”Jenis lomba yang sifatnya minat bakat juga perlu diperbanyak,” terangnya.
Senada dengan Singgih, kepala SMKN 1 Kepanjen Drs Didik Indratno juga menyambut positif gelaran festival band ini. Menurut dia, festival band bisa menjaring bakat-bakat siswa-siswi bermain musik.
”Semoga tahun depan (2019), peserta yang ikut semakin banyak,” paparnya.
Sementara itu, General Manager (GM) Jawa Pos Radar Malang Don Virgo menyatakan, pemenang festival zona selatan dan utara akan berada satu panggung dengan Kotak Band dan For Twenty.
”Nanti 9 pemenang lomba festival band akan tampil satu panggung dengan Kotak Band dan For Twenty pada acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-19 Jawa Pos Radar Malang di Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang (UM),” tuturnya.
Sumber : http://www.radarmalang.id/mtsn-4-malang-terbaik-di-zona-selatan/
