Belajar Dari Rumah, MTs Negeri 4 Malang Maksimalkan Penggunaan Elearning Madrasah

Kab Malang – Adanya wabah virus COVID-19 membuat proses KBM (Kegiatan Belajar Mengajar) dialihkan dari sekolah ke rumah, atau dilakukan secara daring (dalam jaringan). Hal itupun berlaku bagi peserta didik MTs Negeri 4 Malang. Dengan dialihkannya proses belajar di rumah, maka secara langsung orang tua peserta didik pun menjadi ikut berperan penting dalam memantau dan membimbing putra-putrinya dalam belajar.

Hal ini demi memutus penyebaran pandemi Covid-19, sehingga untuk sementara proses tatap muka di ruang kelas tidak diberlakukan. Semua guru dan walikelas juga tidak henti-hentinya terus memberikan himbauan kepada siswa – siswinya agar tidak keluar rumah jika tidak ada kepentingan yang serius dan mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah.

Berdasarkan surat Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur serta surat dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Malang tentang pemanfaatan Elearning Madrasah, MTs Negeri 4 Malang bergerak dengan sesegera mungkin memanfaatkan aplikasi tersebut. Hal ini tertuang dari nota dinas yang ditandatangani kepala madrasah pada 13 Arpil 2020 tentang pemanfaatan Elearning Madrasah di lingkungan MTs Negeri 4 Malang.

Walaupun masih baru dan memerlukan waktu untuk belajar tapi semua dewan guru langsung menyesuaikan dengan melaksanakan proses pembelajaran melalui aplikasi elearning madrasah. Tidak jarang group WA guru MTs Negeri 4 Malang juga dipenuhi moment diskusi pembelajaran yang mana yang paling efektif serta teknis terkait pemanfaatan aplikasi yang belum ada satu bulan ini diluncurkan.

Salah Satu Guru MTs Negeri 4 Malang melaksanakan proses pembelajaran dari rumah memanfaatkan elearning madrasah

Guru Mata Pelajaran Bahasa Inggris MTs Negeri 4 Malang, Nurul Wahyudi, M.Pd kepada tim website MTs 4 Malang mengatakan bahwa “pada masa –masa seperti ini guru memang dituntut untuk siap dengan segala perubahan, termasuk pada cara mengajar yang diharuskan berubah 180 derajat dari biasanya, dan setiap perubahan memang tidak akan nyaman. kuncinya memang tetap belajar karena terlepas dari sisi positif dan negatifnya belajar dari rumah, pembelajaran harus tetap jalan, the show must go on

Sementara Kepala MTs Negeri 4 Malang Drs. Ahmad Ali M.M mengungkapkan bahwa dirinya sangat sangat berterima kasih kepada seluruh dewan guru yang tetap semangat melaksanakan tugas ditengah kondisi sulit seperti ini. Tidak lupa juga kepada seluruh orang tua/ wali murid karena sukses tidaknya pembelajaran daring dalam kondisi seperti ini tidak lepas dari peran penting orang tua. Menurutnya ini akan dijadikan sebagai bahan evaluasi dan akan dibahas bersama para guru untuk perbaikan madrasah kedepannya.

“Terima kasih kepada seluruh dewan guru dan orang tua siswa yang terus mendukung dan berpartisipasi terselenggaranya proses belajar dari rumah dan memberikan bimbingan belajar untuk peserta didik. InsyaAllah, apa yang kita lakukan ini menjadi nilai ibadah di sisi Allah, dan semua masukan saran dan tanggapan yang disampaikan akan ditampung dan dibahas nanti sebagai bahan evaluasi untuk perbaikan madrasah kedepannya,” ujar Ahmad Ali (DMA)